Indonesia buat ‘Alun-Alun’ di New York Fashion Week ?

Ketua Dharma Wanita Persatuan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Nur Asia Uno mengevaluasi, sudah waktunya kain-kain tradisional asal Indonesia mendunia. Nur mensupport absensi sejumlah desainer Tanah Air dalam arena The Show, sebagai rangkaian New York Fashion Week 2023 pada 11 September 2022.

“Ini suatu gebrakan, sudah waktunya Indonesia mendunia. Slot Gacor Terbaru Kita nggak kalah dengan desainer luar,” kata Nur dalam acara sua pers Indonesia NOW untuk New York Fashion Week Spring/Summer 2023 di Plataran GBK, Jakarta Pusat, sebagian waktu lalu.

Nur benar-benar mensupport kain-kain tradisional dapat keluar dari Indonesia. “Ini yang seharusnya kita banggakan. Kain-kain Indonesia keluar dari sini,” ujar ia.

Melalui karya desainer, ia beranggapan Indonesia seharusnya mulai menunjukkan kain-kain yang ada, seperti batik, tenun, songket, serta musik dan kuliner khas Indonesia. “Aku berharap (keikutsertaan New York Fashion Week) berkelanjutan nggak cuma setahun sekali,” ujar ia.

Malah, Nur mengusulkan seharusnya ada warung yang mewakili segala pakaian-pakaian Indonesia, situs slot online seperti Alun-alun Indonesia versi kecil. “Ini saya lagi usahakan biar punya di New York di tempat strategis,” kata Nur.

Ia menekankan bahwa batik, tenun, songket tidak dimiliki negara lain. Punya keterampilan menenun yang tidak mudah itu merupakan warisan yang tidak mungkin diikuti negara lain.

“Yang muda-muda yang maju, sebab seharusnya regenerasi. Nggak cuma mengenalkan adat istiadat tetapi juga estetika mencakup segala,” ujar ia.

Perwakilan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Amerika Serikat memberikan dukungan penuh atas kebutuhan para desainer selama kegiatan ini. KBRI di Amerika Serikat juga akan mensupport para desainer yang berharap melakukan ekspansi pasar di Amerika Serikat.

“Kesempatan desainer Tanah Air masuk ke pasar Amerika Serikat benar-benar terbuka lebar, ekspor Indonesia ke Amerika Serikat terlebih Slot88 produk tekstil malahan terus meningkat dan ketika ini Amerika Serikat merupakan mitra dagang terbesar kedua sesudah China,” kata ibu Duta Besar Republik Indonesia untuk Amerika Serikat, Ayu Heni Rosan.

Dengan strategi pemasaran yang ideal, Ayu meyakini karya dan produk Indonesia dapat menembus pasar Amerika Serikat. Lebih-lebih lagi, Ayu beranggapan kwalitas produk tekstil Tanah Air sudah pantas dengan selera pasar Amerika Serikat ketika ini.